Sabtu, 04 Februari 2012

About Super Junior

SUPER JUNIOR MEMBER PROFILE

Super Junior (슈퍼주니어) is a popular Korean Boyband, and a thirteen member Korean boy band under the SM Entertainment label and production agency. Super Junior is one of the most popular Korean Boyband outside Korea besides Tohoshinki, SS501, or FT Island.

They debuted in 2005 with the single “TWINS (Knock Out)” as a twelve member group but added a thirteenth in May of 2006 with the release of their single U.
Super Junior’s popularity has spread across Asia and they have held concerts in such places as Thailand and Japan. Several of the members had previous jobs as VJs, actors and models previously, which helped to boost the group’s popularity. Super Junior is composed of 12 Korean members and 1 Chinese member.

Kamis, 02 Februari 2012

Mother's day


Hari ini adalah hari ibu,aku bangun jam 05.00 WIB,aku bangun untuk mandi dan sholat ,setelah selesai sholat,aku menyiapkan kejutan untuk ibuku tercinta,aku mengambil uang di kamarku,uang itu adalah hasil tabunganku yang aku kumpulkan dari menyisihkan uang saku ku sejak satu minggu yang lalu,aku ingin sekali melihat ibuku tersenyum dan bahagia,sebelumnya aku tidak tau harus memberi hadiah atau kejutan apa untuk ibuku,lalu aku berfikir untuk membelikan sepasang sandal untuk ibuku,aku mendapat ide itu ketika aku melihat ibuku mau pergi ke hajatan tetangga,aku melihat ibuku hanya memakai sandal lama yang di belikan ayahku tahun lalu,sandal itupun sudah hampir putus dan sudah memudar warnanya,tapi berhubung tidak ada sandal selain itu,ibuku pun memakainya,aku merasa sedih melihat ibuku hanya memakai sandal seperti itu,ibuku tidak pernah mau di belikan sandal oleh ayah,karena sandal sekarang mahal,dan ibuku menyadari kalau ayah sudah tidak bekerja lagi,ibuku berkata lebih baik uangnya buat jajan anak anak saja,aku merasa sedih,betapa sayangnya ibuku terhadap anak-anaknya,maka dari itu aku menyisihkan uang saku ku untuk membeli hadiah untuk nya,aku merasa malu sama ibuku,selama ini aku tidak bisa memberikan apa-apa,selama ini aku Cuma bisa menyusahkan dia,aku berharap ibuku senang dengan hadiah yang aku berikan,sekitar jam 06.00 wib,aku di panggil ibu dan di suruh mengantarnya ke pasar,aku pun bersedia,meskipun sebenarnya aku mau menyiapkan hadiah untuknya,
aku pun berangkat ke pasar mengantar ibu belanja sayuran,setelah selesai belanja akupun pulang,aku tiba di rumah jam 06.30,setelah sampai di rumah aku membantunya membawa sayuran dan lainnya masuk ke dapur,lalu setelah itu, aku membantunya masak di dapur,sekitar jam 09.00 wib,aku selesai membantu ibuku memasak ,ketika ibu sarapan akupun pergi diam-diam untuk membelikan hadiah untuknya,demi kebahagiaan ibuku,apapun ku lakukan,berhubung di desaku toko sandal masih kurang aku-pun pergi ke desa lain untuk membeli sandalnya,satu per-satu toko sandal pun tak lihat,apakah ada sandal yang sesuai untuk ibuku,dari lima toko sandal yang aku lihat,aku belum mendapatkan yang sesuai untuk ibuku,lalu aku berangkat mencari toko sandal lagi,tinggal satu toko lagi yang belum aku lihat,aku pergi ke toko terakhir,akhirnya dari sekian banyak toko,aku menemukan yang sesuai untuk ibuku,dari segi ukuran sudah pas dengan kaki ibuku,tapi sayang warnanya belum sesuai,di toko ini sandal yang sesuai dengan ibuku warnanya merah,aku berfikir,ibuku tidak suka warna merah,akhirnya aku Tanya kepada penjaga toko yang ukuran sandalnya sesuai dengan kaki ibuku yaitu ukuran empat puluh,dan warnanya kalau ada selain warna merah,penjaga toko pun berkata ada,dan warnanya ada tiga yaitu”orange,coklat,dan ungu”,akupun memilih warna orange,aku membayar sandal itu dengan uang yang aku kumpulkan,harga sandal itu adalah
RP 30.000,dan uang yang aku kumpulkan adalahRP 35.000,alhamdulilah uang itu cukup,lalu aku berfikir kenapa tidak sekalian aku bungkus disini saja,dengan sisa uang RP 5000,sandal tadi pun di bungkus,dan sebelum di bungkus aku minta selembar kertas kepada penjaga toko,selembar kertas itu untuk menulis puisi untuk ibuku,setelah selesai di bungkus dan semua pembayaran selesai,akupun pulang,aku pulang sekitar jam 11.00 wib,ketika aku sampai di rumah,rumahku ramai,rumahku kedatangan tamu,tamu itu adalah teman ibuku,berhubung ibu masih menjamu tamu,hadiahpun terpaksa aku berikan setelah tamu itu pulang nanti,aku sama ibu disuruh salaman dan ikut ngobrol serta berbincang bincang dengan tamu tadi,ketika jam 12.00 wib,tamu itupun pulang,aku dan ibuku pun mengantar tamu sampai depan rumah,lalu aku dan ibu pun masuk rumah,ibuku langsung menyalakn televisi,
ketika ibuku nonton televisi,akupun pergi mengambil hadiah tadi,sebenarnya aku malu mau memberikan hadiah ini sama ibuku,namun aku ingin melihatnya bahagia,

lalu dengan hati dan perasaan malu,akupun memberikan hadiah itu,aku peluk ibuku,dan aku bisikan ke telinganya”SELAMAT HARI IBU”,aku pun menyuruh ibuku membuka langsung hadiahnya,dengan perasaan senang dan air mata hampir menetes,ibuku pun membuka hadiah itu,lalu aku ambil selembar kertas berisi puisi yang di taruh dalam bungkusan hadiah dan aku bacakan,begini isinya
“ Ibu,kau adalah penerang dalam gelapnya malam,kau adalah pendingin di tengah panas matahari,kau adalah cahaya hidupku,kau pahlawan dalam kehidupanku,tak ada orang lain sepertimu,kau berjuang melahirkan aku,merawat aku,menjaga aku,serta menemani hidupku,kau adalah jendela dunia bagiku,terang nya hatimu lebih dari sinar matahari dan bulan,besarnya ketulusan mu lebih dari alam semesta ini,aku sayang kau ibu,aku tidak bisa hidup tanpamu,kau akan selalu menjadi nomer satu dalam hidupku,karna kau seperti nyawa dalam ragaku,kau segalanya bagiku ibu,aku selalu mencintaimu,sekarang dan selamanya”.
Lalu ibuku menangis,melihat ibu menangis aku pun menangis,aku menangis bukan karena aku sedih,karena aku sangat bahagia,ibuku bertanya dari mana aku mendapatkan uang untuk membeli hadiahnya,sebenarnya aku tidak mau bilang,namun ibuku curiga,karena ibuku tidak pernah memberikan uang jajan mingguan atau bulanan,ibuku selalu memberi uang jajan harian,dan sehari aku diberi uang jajan RP5000,aku pun menjawabnya”aku menabung bu,aku sisihin uang saku ku dari satu minggu yang lalu,maafkan aku,aku hanya bisa memberikan sepasang sandal buat ibu,aku hanya bisa menyusahkan ibu,terima kasih,selama ini sudah memberi kasih sayang yang lebih buat aku,meskipun dalam keadaan menangis,ibuku mencoba untuk tersenyum,dia ingin menunjukkan rasa bahagianya,ibuku berkata,terima kasih anakku sayang,kau masih ingat hari ibu,dan membelikan hadiah buat ibu,ibu tidak menyangka dengan semua ini,meskipun hanya sepasang sandal,tapi buat ibu, ini sudah lebih dari cukup,ibu tidak menilai hadiah ini dari barang atau harganya,ibu menilai ini dari usahamu,yang rela menyisihkan uang sakumu hanya untuk membelikan hadiah untuk ibu,ibu sangat bahagia hari ini,ibu bangga sama kamu sayangku,karena pengertianmu terhadap keadaan kalau ayahmu sudah tidak bekerja,
lalu ibuku mencoba sandal yang aku berikan tadi,ibuku sangat senang,sandal yang aku berikan ternyata cocok dengan ibuku,

hari ini adalah hari yang paling berkesan dalam hidupku,aku sangat merasa bahagia karena aku bisa melihat ibuku bahagia,bagiku tidak ada hari lain yang berkesan seperti hari ini,meskipun cerita hari ini hanya sederhana namun buatku hari ini adalah hari yang penuh makna, hari ini aku ingin melihat ibuku tersenyum bahagia,akhirnya ibuku mau menerima dan menilai hadiah dariku bukan Karena barang dan harganya,tapi dari usaha yang aku berikan,aku selalu sayang kau ibu,aku akan selalu berusaha tidak mengecewakanmu,aku ingin membuatmu selalu bahagia,dan memberikan apa yang engkau inginkan,
”oh tuhan ,jagalah ibuku selalu, berikanlah ibuku kebahagiaan lebih dari ini oh tuhan,aku sangat mencintai dan menyayanginya,aku tidak bisa hidup tanpanya,semoga KAU mendengar pintaku ini ,amien